Halaman

Jumat, 11 November 2011

MENCINTAIMU

Hujan turun di kala senja mengigatkan aku akan hadirmu. Tatkala gerimis hadir bagaikan  butirbutir kasih sayang jatuh di kala hujan, menetes jatuh turun kerelung hati. senja sore merajut benang-benang gerimis, dan seikat pelangi menjadi hiasan indah cintaku untukmu.
angin pergi membawa terbang cintaku. terbang…terbang dalam hembusan lirih di jendela, bunga-bunga bermekaran pertanda musim telah berganti. tetapi hati ini tak akan berpaling.
Hamparan keemasan seolah melukisan nirwana. belainya rambutmu dalam sentuhan jingga. Jiwa bergelora. Mengingatmu penuh gairah. Ke dalam hatimu bangau-bangau mengepakkan sayap-sayap jiwaku pulang.
Dan senja sore berganti malamyang indah mencintaimu kekasih. Dinyalakannya lampu-lampu indah menghiasi ruang hati. Bulan bulat keperakan. Bintang-bintang berkedip mengintip di kejauhan. Semua menjadi lukisan kelambu malam.
Malam berganti pagi.mentari menyambut hangatnya jiwamu. Mentari terbit dilembah hatiku. mentari selalu menyapa dengan sebuah kecupan: aku mencintaimu kekasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar